Danan Wisnu Pratama Keturunan Tiong Hoa yang Bakat Dalang

Danan Wisnu Pratama Keturunan Tiong Hoa yang Bakat Dalang

Tidak sekalipun kesempatan tampil di Festival Dalang Bocah Nasional (FDBN) disia-siakan anak ini. Mendapat dukungan penuh dari orangtua, Danan Wisnu Pratama tidak pernah absen semenjak FDBN pertama kali digelar 2008 silam. Kali ini ia tampil membawakan Lakon Ghatotkaca Sungging, masih dengan gagrag Surakarta andalannya. Bocah kelahiran 8 Mei 1999 ini boleh dibilang menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan dari dua penampilan sebelumnya di ajang yang sama. Didampingi Sang Bunda, Nessy Mexalita, Danan tampil maksimal sehingga mendapatkan…

Share Button
SELANJUTNYA

Gelegar Suara I Made Gede Wira Bhuana Putra Menembus Batas Kota

Gelegar Suara I Made Gede Wira Bhuana Putra Menembus Batas Kota

Menjadi satu-satunya penampil Wayang Bali dalam ajang Festival Dalang Bocah Nasional (FDBN) 2011 ini, Wira tidak merasa grogi. Penampilannya justru memberi kesan tersendiri bagi para penonton yang setia memadati pelataran Museum Bank Indonesia meski hari telah menginjak senja. Wayang Bali sendiri memang terkenal memiliki keunikan tersendiri dikarenakan tampilannya yang relatif berbeda dengan Wayang Purwa yang lebih dikenal masyarakat umum. Efek bayangan yang menjadi kekuatannya, mampu dimainkan dengan lugas oleh Wira. Hal itu didukung oleh teknik…

Share Button
SELANJUTNYA

Hidup Untuk Wayang (Putra Laksana Tanjung)

Hidup Untuk Wayang (Putra Laksana Tanjung)

Sapardi hanyalah seorang pria sederhana dari Bantul, Yogyakarta. Sehari-harinya ia bekerja sebagai petani dan sesekali mencari tambahan lain sebagai wiraswasta. Suatu waktu suami dari ibu rumah tangga bernama Murwanti ini mendapatkan proyek pekerjaan di Jakarta sekedar untuk ‘mengebulkan dapur’ pasangan tersebut. Di tengah aktivitasnya bekerja, tiba-tiba Jakarta dipenuhi kerumunan massa. Penjarahan terjadi di mana-mana, kerusuhan seketika merebak menjelang kejatuhan Suharto yang telah menjabat 32 tahun lamanya sebagai Presiden RI. Sapardi pun mencari tempat aman agar…

Share Button
SELANJUTNYA

Ingin Jadi Dalang Sejak Dalam Kandungan (Novan Anggara Restu Aji)

Festival Dalang Bocah seakan tidak pernah kehabisan bibit-bibit baru yang sangat berbakat. Penampilan Dalang-Dalang bocah pada ajang FDBN kali ini memberikan angin segar pada dunia Wayang dan Pedalangan karena penampilan apik yang berhasil dipertunjukkan. Salah satunya adalah Novan Anggara Restu Aji. Bocah asal Kalimantan Timur yang memiliki darah Jawa ini mendapat giliran kelma unjuk kebolehan di hadapan para pengunjung yang masih memenuhi Museum BI, tempat diadakannya FDBN 2011, walau hari sudah beranjak senja. Pertunjukkan yang…

Share Button
SELANJUTNYA

Aldi Ingin Jadi Pilot, Dalang Hanya untuk Hobi Saja

Aldi Priyambodo langsung melangkah menuju panggung saat panitia memanggil namanya. Mendapat giliran untuk tampil dalam Festival Dalang Bocah III, bocah kelahiran Dukuh Mantri Jeron, Yogyakarta, 20 Juni, 13 tahun silam ini membawakan Lakon Senggono Duta yang dikenal juga dengan sebutan Anoman Duta atau Anoman Obong. Lakon tersebut termasuk seri Ramayana yang cukup terkenal dan sering dipentaskan pada pertunjukan Wayang. Aldi mengawali penampilannya dengan adegan Argasoka di Negeri Alengka. Dewi Sinta diceritakan sedang santai berada di hutan Dandaka duduk termenung…

Share Button
SELANJUTNYA

Amar Pradopo Zedha Beviantyo, Dalang Bocah Multi Talenta

Amar Pradopo Zedha Beviantyo, Dalang Bocah Multi Talenta

Amar Pradopo Zedha Beviantyo  (Jawa Tengah) Lahir di Sukoharjo, 9 Maret 2000 putra Bapak KRH.IR. H. Warseno,M.Si dan Ibu Asih Purwaningtyas., Saat ini  kelas 5 SD Al-Firdaus Solo. Prestasi mendalang yang pernah diraih antara lain ; sabet terbaik dalang bocah tingkat Kota Surakarta 2006, duet dua dalang 10 Tahun  Yayasan Al- Firdaus Solo 2007,  Temu Dalang cilik se-Jawa DKI dan DIY 2007  di Taman Budaya Jawa Tengah Surakarta. Temu Dalang cilik Nusantara III 2009 di…

Share Button
SELANJUTNYA

Dan Penonton Pun Terpukau (Dhimas Bayu Saputra)

Tubuhnya mungil. Jemarinya pun masih nampak terlalu kecil jika dibandingkan ukuran gapit Wayang yang harus ditegakkannya di atas gedebong pisang. Ukuran Wayang yang nyaris setinggi ukuran tubuhnya itu tak lantas membuatnya gentar. Berbeskap putih, menyajikan Lakon ‘Gathotkaca Jedi’dalang bocah ini, Dhimas Bayu Saputra,menutup malam pertama rangkaian Festival Dalang Bocah III 2011 dengan sangat mengesankan. Meski berada di panggung sebagai peserta festival, Dhimas tampil terlihat santai dan tampil tanpa beban. Penonton yang memadati kursi pengunjung berkali-kali…

Share Button
SELANJUTNYA

Terinspirasi Kesuksesan Ayah dan Kakek Menjadi Dalang (Sensen Wawan Dede Amung Sutarya)

Terinspirasi Kesuksesan Ayah dan Kakek Menjadi Dalang (Sensen Wawan Dede Amung Sutarya)

Faktor lingkungan terbukti menjadi salah satu faktor utama yang mempengaruhi perkembangan seseorang. Hal ini dapat dlihat dari Sensen Wawan Dede Amung Sutarya yang membukan pertunjukkan FDBN 2011 hari kedua. Remaja kelahiran 1 September 1996 ini merupakan anak dari Wawan Dede Amung yang juga merupakan Dalang. Sementara kakeknya tak lain adalah Dede Amung, Dalang Wayang Golek senior kenamaan dari daerah Jawa Barat. Tak heran jika bakat menjadi Dalang terlihat jelas dalam diri Sensen yang saat ini…

Share Button
SELANJUTNYA

Brian Brahmantyo Baskoro, Anak Kepala LP yang Jatuh Hati Kepada Wayang

Brian Brahmantyo Baskoro, Anak Kepala LP yang Jatuh Hati Kepada Wayang

Lahir di Jakarta, 6 September 1996 hasil dari buah perkawinan pasangan Yohanes Waskito dan Retno Puspandari ini masih duduk di bangku kelas 8 SMPN 96 Pondok Labu, Jakarta Selatan. Bekal mendalang ia dapat dari Sanggar Saeko Budoyo dan Sanggar Nirmalasari Jakarta, tempatnya berlatih sehari-hari. Walau masih muda, bocah ini sudah memiliki pengalaman mendalang cukup banyak, antara lain di beberapa sanggar di Jakarta Selatan dan Gedung Arkeologi Jakarta Selatan, serta pada pemilihan Ketua Pepadi Jakarta selatan….

Share Button
SELANJUTNYA

Tri Wiryawan : kejarlah ilmu hingga ke Surakarta

Besar harapan Zainuri, seorang anggota polisi di Pontianak, agar salah satu anaknya dapat melanjutkan tradisi yang dicintainya, tradisi mendalang. Meski dia sendiri bukan dari keluarga dalang, Zainuri memiliki kecintaan tersendiri terhadap wayang dan karawitan Jawa. Bak gayung bersambut, Wirya, si bungsu ternyata juga meminati dunia yang telah lama diangankan ayahnya. Wirya, atau lengkapnya Tri Wiryawan, akhirnya melintas samudra, menuju Pulau Jawa, tepatnya Surakarta. Selain untuk melanjutkan pendidikan formalnya, Wirya juga memendam keinginan kuat untuk mewujudkan…

Share Button
SELANJUTNYA
1 2 3 4