- Hari Kelima - Festival Dalang Bocah dan Dalang Muda VIRTUAL Tingkat Nasional 2020
- HARI KEEMPAT Festival Dalang Bocah dan Dalang Muda VIRTUAL Tingkat Nasional 2020
- HARI KETIGA Festival Dalang Bocah dan Dalang Muda VIRTUAL Tingkat Nasional 2020
- HARI KEDUA Festival Dalang Bocah dan Dalang Muda VIRTUAL Tingkat Nasional 2020
- HARI PERTAMA Festival Dalang Bocah dan Dalang Muda Virtual Tingkat Nasional 2020
FARHAN MAULANA (DKI JAKARTA)
Lahir di Jakarta, 25 Juni 2003, putra Bapak Ristyanto Wijaya dan Ibu Suyasti. Alamat : Jl. Pedati Utara I RT 005 RW 06 Cijantung, Jakarta Timur. Saat ini siswa kelas III di SD Dharma Bakti Cijantung, Jakarta Timur. Belajar mendalang di Sanggar Saeko Budoyo Jakarta Timur Pimpinan Bapak Drs. Toto Sumarwoto dan Pelatih Bapak H. Margono. Pengalaman pentas : Pentas pada HUT TMII, Pentas di Museum Wayang Jakarta Kota, Pentas pada Hari Anak Nasional di TMII, pentas di Anjungan Daerah Jawa Tengah TMII tahun 2011 serta Temu Dalang Cilik Nusantara IV di Solo.
JABANG TETUKO ( Gaya Surakarta )
Kelahiran si Jabang Tetuka (Gatotkaca) memang dikehendaki oleh para Dewa, yang berharap mampu menyelesaikan persolalan sampai membasmi kejahatan yang merajai di Khayangan dan dilakukan oleh para prajurit raksasa pimpinan Prabu Kolo Pracona dari Gilingwesi. Persoalan yang sebenarnya adalah kehormatan para Dewa dan Dewi yang terusik takala Prabu kolo Pracona berusaha meminang Dewi Supraba. Kesaktian raja raksasa ini tak dapat terdandingi kecuali oleh seorang bocah yang baru lahir dalam keadaan suci, itulah Jabang Tetuka (Gatotkaca) berasal dari darah Ksatria Pandawa yang kemudian dinobatkan sebagai Senopati.